Karena berbagai masalah seperti kehamilan, penggunaan pil KB, penggunaan terapi sulih hormon, genetika atau berbagai masalah lainnya, bibir gelap akan muncul dalam banyak kasus. Biasanya cara yang digunakan untuk merawat bibir gelap adalah dengan menggunakan lipstik. Namun penggunaan lipstik tidak memberikan efek permanen, dan dapat menghilang dengan cepat meski dengan lipstik permanen. Salah satu cara yang paling tepat untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan melakukan operasi bibir hitam. Operasi ini juga mengandung banyak jenis, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda

1. Sulam Bibir Nano
Nano lip embroidery atau disebut juga sulam bibir alami merupakan salah satu operasi kosmetik minor atau bedah mulut ringan untuk memberikan warna merah alami pada bibir sesuai keinginan. Proses penyulaman bibir nano ini dimulai dengan pembersihan bibir kemudian akan diberikan krim anestesi pada area bibir untuk mengurangi rasa nyeri dan mencegah bibir menjadi kaku selama proses penyulaman bibir.
Nantinya bibir akan digambar sesuai bentuk bibir yang diinginkan pasien dan akan dilanjutkan dengan proses sulam bibir menggunakan pulpen sesuai gambar yang digambar. Setelah semua prosedur selesai, obat topikal akan diberikan untuk mempercepat proses penyembuhan bibir.
Cara memerahkan bibir selanjutnya adalah sulam bibir kristal yang caranya sangat berbeda dengan sulam bibir nano dan juga berbeda dengan operasi mulut moncong. Pada sulam bibir kristal ini, bila pulpen dioleskan pada bibir akan dibiarkan kurang lebih 5 menit. Setelah proses penggunaan pulpen selesai, bibir akan ditaburi bubuk mutiara atau kristal yang bertujuan untuk memberikan efek kilau pada bibir.
3. Warna Laser
Laser tint adalah salah satu jenis operasi bibir hitam yang dapat membuat tekstur bibir menjadi halus, penuh dan merah seperti operasi plastik bibir. Pada metode ini energi panas dikendalikan dari teknik Fractional Micro Peeling pada dermis bibir sehingga akan terangsang reworking kolagen sehingga kulit kering pada bibir dapat dihilangkan, memperbaiki garis-garis halus dan kerutan di sekitar bibir dan tentunya, bibir hitam cerah.
Teknik laser tint ini sangat cocok untuk bibir kusam dan pucat, bibir kasar dan kering, bibir yang bermasalah dengan sinar matahari dan warna bibir yang tidak rata, dan seseorang yang memiliki garis bibir yang kurang jelas. Untuk cara kerjanya sendiri dilakukan dengan energi panas yang rendah, tidak melukai jaringan sekitarnya dan juga dilakukan secara terkontrol.
Teknik ini juga dapat merangsang pembentukan kolagen, membuat kulit tampak lebih kencang, halus, dan lebih merah seperti lapisan dalam bibir. Bibir juga akan lebih sehat nantinya dengan mengangkat sel kulit mati atau kulit yang tidak lagi sehat di bibir.
Untuk hasil yang terlihat oleh pasien adalah warna bibir yang lebih merah dan terlihat sedikit bengkak namun bisa hilang hanya dalam 1 sampai 2 hari. Bibir juga akan terlihat natural, bertekstur lembut dan juga akan terlihat kemerahan. Adapun hasil yang maksimal, maka minimal 3 sesi dengan interval antar sesi 1 bulan untuk tiap sesinya. Prosedur ini akan memakan waktu antara 15 dan 30 menit dan pasien dapat segera melanjutkan aktivitas normal.
Laser nikotinamida juga merupakan salah satu operasi bibir hitam yang bisa dilakukan dan merupakan salah satu operasi bibir di Indonesia. Nicotinamide atau vitamin B3 nantinya akan ditambahkan sebagai bahan aktif sehingga dapat mengatasi pigmentasi pada bibir akibat sering terpapar sinar matahari. Vitamin B ini juga akan mampu menghilangkan total bibir hitam yang sangat cocok untuk dipilih sebagai pemerah bibir.
5. Pelapisan Ulang Laser FX Aktif-Aktif
Active-Deep FX Laser Resurfacing adalah salah satu operasi bibir terbaru untuk memperbaiki tekstur warna kulit, corak dan garis bibir di sekitar mulut yang dikombinasikan dengan pengisi dermal untuk hasil yang optimal. Tujuan laser ini juga cukup sederhana, yaitu mengganti kulit bibir yang rusak dengan kulit baru yang lebih segar. Permukaan laser dapat mengatasi pigmentasi menggunakan mesin Ultrapulse Encore dengan berbagai tingkat intensitas untuk lapisan laser ringan, sedang atau dalam.
Laser ini memiliki dua pengaturan yaitu ActiveFX dan DeepFX. for ActiveFX difokuskan pada lapisan kulit yang dangkal sehingga dapat menghasilkan lesi pada kulit dan memicu proses pertumbuhan alami tubuh, mempercepat pembaharuan kolagen dan produksi sel. Dengan menyasar lapisan atas kulit, laser ActiveFX akan secara efektif mengurangi pigmentasi dan garis halus pada bibir serta mengencangkan kulit bibir yang kendur.
Sedangkan DeepFX akan menembus hingga ke bawah kulit sehingga dapat merangsang produksi kolagen untuk memperbaiki tampilan kulit bibir yang rusak. Sedangkan TotalFX, kombinasi dari ActiveFX dan DeepFX, juga merupakan pelapisan akhir laser untuk menghilangkan jaringan parut atau kulit yang rusak di bibir Anda.
Efek Samping Operasi Bibir Hitam
Walaupun dapat memberikan tampilan bibir yang lebih alami dan segar, namun seperti beberapa jenis operasi lainnya, operasi pada bibir hitam juga dapat menyebabkan beberapa efek samping, meskipun tidak terjadi pada semua pasien seperti operasi bibir sumbing. Beberapa dari efek samping ini termasuk:
Epidermis biasanya rusak selama operasi karena lapisan hitam berpigmen pada bibir akan diangkat secara paksa. Oleh karena itu, umumnya penderita akan merasakan efek terbakar saat mengonsumsi makanan yang pedas atau panas dan kering, pecah-pecah.
2. Anestesi Tidak Sepenuhnya Meredakan Nyeri
Walaupun sudah menggunakan anestesi, namun pada prosedur operasi bibir biasanya anda akan tetap merasakan nyeri yang akan terjadi selama prosedur dilakukan pada beberapa jenis operasi bibir dengan operasi plastik bibir sumbing yang biasanya menggunakan anestesi penuh pada bibir sehingga tidak terjadi. tidak sakit. Namun, efek ini umumnya hilang saat prosedur selesai.
3. Reaksi Alergi
Alergi dapat terjadi setelah operasi karena beberapa bahan dan peralatan yang digunakan selama operasi. Alergi seperti gatal pada area bibir terjadi karena bahan pada bahan yang digunakan saat operasi tidak sesuai atau karena kebersihan yang buruk.
4. Pendarahan
Alergi dapat terjadi setelah operasi karena beberapa bahan dan peralatan yang digunakan selama operasi. Alergi seperti gatal pada area bibir terjadi karena bahan pada bahan yang digunakan saat operasi tidak sesuai atau karena kebersihan yang buruk.
Operasi tersebut tentunya akan membuat sayatan pada kulit atau minimal menggunakan benda tajam lainnya seperti suntikan seperti operasi bibir sumbing tanpa bekas. Oleh karena itu, efek samping yang dapat ditimbulkan adalah pendarahan, terutama jika dilakukan oleh wanita saat menstruasi.
Nah itulah informasi mengenai operasi bibir hitam termasuk teknik dan efek samping yang mungkin timbul setelah operasi.